Puisi - Bumi Yang Pamit - Asmat Riady Lamallongeng

BUMI YANG PAMIT
Oleh : Asmat Riady Lamallongeng

Pernah melengking sebuah gema
Riuh demostrasi dan kilat-kilat peluru
Anak istri lebih manja bisiknya disejuk petang
Pelawak-pelawak tak punya tawa dan gerak lucu
Tanah-tanahpun tanpa pelita membinar, biar sepi

Kalau keresahan melebur diperut bumi
Bumi yang pernah pamit dalam heningnya malam
Pastikan surut segala keyakinan?

Atau segera melambaikan isyarat perpisahan
Buat segenap kelaliman dalam kekejaman

Riuh demonstrasi
Membahana dipelosok kota-kota dan desa-desa….


Watampone, 25 Juli 1967
Dari:     WS PROGRESSIF Ujung Pandang
Minggu IV Agustus 1967


                                   Ditulis kembali Oleh : Amin Baharussalam

Like This Article ?
Comments
0 Comments

0 komentar

 
 
Copyright © 2013 MANDAR LUYO - All Rights Reserved
Status Panel Admin
Jam Sekarang
Tanggal
Salam Sapa :
Status Admin :
User :
Free Backlinks