Jika anda menghitung rata-rata hitung sederhana mungkin tidak terlalu rumit, namun bagaimana halnya jika anda dihadapatkan kepada suatu kasus untuk menghitung rata-ratanya namun bersyarat serta kriterianya lebih dari satu.
Mungkin agar anda tidak bingung mungkin saya akan memberikan contoh. Misalnya anda menginput sebuah data di Excel 2007 dengan 4 kolom yaitu Asal Siswa, Nilai Ujian, Jenis Kelamin , dan Uang Saku.
Contoh perhatikan tabel dibawah ini (sebagai ilustrasi worksheet excel):
Sekarang berdasarkan data diatas yang ingin kita ketahui adalah
- Berapa nilai rata-rata nilai ujian siswa laki-laki dan rata-rata nilai ujian siswa perempuan ?
- Berapa nilai rata-rata ujian siswa berasal dari sumenep dan rata-rata nilai ujian siswa yang bukan berasal dari sumenep ?
- Berapa rata-rata uang saku bagi siswa yang mempunyai nilai ujian diatas 90 ?
- Berapa rata-rata uang saku bagi siswa laki-laki yang mempunyai nilai ujian diatas 85 ?
- Berapa rata-rata uang saku bagi siswa laki-laki yang mempunyai nilai ujian diatas 85 dan bukan berasal dari sumenep ?
=AVERAGEIF(Range Sel Kriteria;Kriteria;Range Sel Mean)
=AVERAGEIFS(Range Sel Mean;range kriteria 1;kriteria1;range kriteria2;kriteria2…)
Penjelasannya:
- Range sel kriteria yaitu rentang sel yang menjadi rujukan kriteria sebagai syarat dalam perhitungan
- Kriteria yaitu syarat yang harus dipenuhi agar diikutsertakan dalam perhitungan.
- Range sel mean-nya adalah rentang sel yang menjadi rujukan dalam perhitungan dimana akan diambil nilai rata-ratanya.
- Averageif digunakan untuk menghitung rata-rata yang mempunyai syarat hanya satu kriteria saja.
- Averageifs digunakan untuk menghitung rata-rata yang mempunyai syarat lebih dari satu kriteria.
1. =AVERAGEIF(C2:C11;”L”;B2:B11) hasilnya 86,67 =AVERAGEIF(C2:C11;”P”;B2:B11) hasilnya 88,75
2. =AVERAGEIF(A2:A11;”Sumenep”;B2:B11) hasilnya 92,50 AVERAGEIF(A2:A11;”Sumenep”;B2:B11) hasilnya 84,17
3. =AVERAGEIF(B2:B11;”>90″;D2:D11) hasilnya 86,67
4. =AVERAGEIFS(D2:D11;C2:C11;”L”;B2:B11;”>85″;) hasilnya 3500
5. =AVERAGEIFS(D2:D11;C2:C11;”L”;B2:B11; “>85″;A2:A11;”Sumenep”;) hasilnya 2500
Keterangan Tambahan
- Untuk kriteria, argumennya diapit tanda petik, misalnya “L” atau “>90″, ini bertujuan untuk menghindari terjadinya error
- Tanda operator lebih besar adalah > atau lebih kecil < atau tidak sama dengan atau lebih besar sama dengan >= atau lebih kecil sama dengan
Anda baru saja membaca artikel yang berkategori Excel /
Panduan
dengan judul "Cara Menghitung rata-rata hitung bersyarat ganda di Excel 2007 ". Anda bisa bookmark halaman ini dengan URL http://luyokita.blogspot.com/2014/01/cara-menghitung-rata-rata-hitung.html.