Yang dikatakan Mi'raj itu ialah , perjalanan Nabi naik keluar angkasa bumi bersama malaikat Jibril ,Mikail,dan seorang malaikat lainnya,dengan kendara'an ,,Kilat atau Burak " yang terbangnya secepat kilat,yang di ambil dari syurga.Karena dikatakan, di syurga sudah biasa memakai kendara'an semacam itu. Malaikat Jibril hanya bertindak sebagai juru bahasa dan penerangan,sedangkan malaikat Mikail, sebagai juru mudi untuk mengendarai kendara'an itu. Dalam perjalanan Mi'raj ini Nabi diajak malaikat Jibril singgah di beberapa planet ( langit ) yang pertama, kedua, ketiga,ke empat dan seterusnya...sampai ke langit yang ke tujuh.sampai ke Sidratul Muntaha. Dan seterusnya lagi ke Mustawa...Perhatikan Firman Allah dalam surat Annadjm : " Tidaklah dusta hati Muhammad dengan apa yang di lihatnya "
" Apakah kamu akan membantah tentang apa yang di lihatnya (12 ) dan sesungguhnya dilihatnya Jibril dalam bentuk yang lain (13 ) Di dekat Sidratul-Muntaha ( 14 ) Dan disisinya Jannatul-Ma'wa ( 15 )
Menurut keterangan ayat-ayat di atas, Syurga Jannatul-Ma'wa di dekat atau disisi Sidratul- Muntaha. Di situlah Nabi melihat rupa Jibril dalam bentuk aslinya, ialah di antara malaikat yang mempunyai 600 buah sayap. Entah bagaimana tentang rupa atau bentuk sayap Jibril itu. Nabi tidak menjelaskan . Yang jelas malaikat Jibril itu bersayap seperti yang di sebutkan di atas. Namun jikalau Jibril membawa wahyu turun ke dunia kepada Nabi Muhammad s.a.w., ia menampakkan diri dalam bentuk rupa manusia biasa seperti orang laki-laki berpakaian lengkap
Maka dengan keterangan ayat-ayat Al-Qur'an dan hadits-hadits yang mengenai Isra dan Mi'raj Nabi Muhammad s.a.w. jelas beliaulah di antara orang planet bumi ( dunia ) yang telah menjelajah ruang angkasa , terus ke alam syurga dan neraka yang di sebut alam akhirat, dan telah melihat syurga dan neraka dari dekat dan terjadi di bulan Rajab.
Jadi jelasnya,,syurga itu berada di luar dari alam dunia kita, yang tidak dapat di sangsikan lagi, dan kini Syurga dan Neraka sudah ada. Sudah menunggu orang-orang yang akan mengisinya,dan menunggu kapan buni ini menjelang kiamat akan datang. Maka pada masa kiamat itu ,setelah seluruh umat manusia di Hisab, semua dari penduduk planet bumi ( dunia ) akan di pindahkan atau di ungsikan ke alam yang lain, di sana ada terdapat Syurga dan Neraka. Dari Padang Mahsyar akan di adakan suatu penyebrangan secara besar-besaran. Di letakkan suatu alat penyebrangan yang di sebut Sirat, yang mana manusia akan di bagi dalam dua golongan yang besar. Ada golongan Kanan dan ada golongan Kiri. Golongan Kanan ,apabila kembali ke akhirat akan di tempatkan di Syurga. Dan golongan Kiri, bila kembali ke akhirat ,akan di kumpulkan dikamp penjara Tuhan, ia akan mendapat siksa'an dan menjadi Bara Api Neraka.
Pembaca yang budiman.......
Kalau kita mengikuti perjalanan Nabi Mi'raj dari awal ,Beliau berangkat, dari Masjidil Harom dikota Makkah atau yang di sebut Baitullah, sampai Beliau singgah di beberapa tampat-tempat yang bersejarah. Pertama di Thoijban atau Jastrib, yang sekarang bernama Madinah.
Madijan,tempat pohon Nabi Musa, kubur Masitoh di Mesir yang harum mewangi. Baitul-Lahm tempat lahir Nabi Isa, di Palestina,di bukit Thursaina tempat Nabi Musa menerima wahyu dan becakap-cakap kepada Tuhan,dan akhirnya turun di Masjidil Aksa ,atau Baitul Mukaadas. Darus Syalam atau Yerus Salem.
Kemudian dari mesjid ini Nabi bersama Malaikat Jibril dan Mikail,melanjutkan perjalanannya singgah di beberapa langit,sampai ke langit yang ke tujuh,seterusnya sampai ke Sidratul Muntaha,dan akhirnya sampailah beliau ke Mustawa atau Asyullah
Sungguh sangat menarik dan sangat mena'jubkan kalau di tinjau dari perjalanan Mi'raj ini,secara akliyah atau secara rasional ataupun secara ilmiah,akhirnya dapat menambah keimanan kita akan kebesaran Yang Maha Pencipta dan Maha Kuasa ialah Allah Subhana Wataa'alla. Banyak pemandangan yang serba ajaib dan aneh yang tidak terfikirkan oleh akal manusia yang tanpa iman,akan tetapi hal itu terjadi dan di saksikan oleh mata Nabi Muhammad s.a.w.
Secara ilmiah,pemberangkatan Nabi bukan hanya sekedar begitu saja. Ini patut mendapat perhatian. Karena beliau akan berangkat ke luar angkasa yang begitu sangat jauhnya. Maka sebelum berangkat beliau di operasi terlebih dahulu , dadanya Nabi di bedah oleh Malaikat Jibril,lalu di isi dengan bermacam-macam hikmat ilmu. Kekuatan dan sebagainya,agar terjamin mental dan pisiknya dalam perjalanan yang sangat jauh,berjuta-juta mil, menembus atmosfir dan udara menjelajah ruang angkasa , dari planet satu ke planet yang lainnya
Sebarapa jauh perjalanan yang di tempuh Nabi..?
Berapakah jarak jauhnya perjalanan dari bumi ke Mustawa'.? Pertanya'an ini telah di jawab oleh Allah di dalam Al-Qur'an di surat Al-Ma'arij : " Naik Malaikat dan Rukhul-Amin /Jibril kepadan-Nya di dalam sehari itu sama kira-kira 50.000 tahun ."
Demikianlah jauhnya antara bumi dan Mustawa. Jadi oleh karena itu, karena Nabi adalah A'radhul- Basyariyah, yakni berwatak Tubuh manusia biasa,maka perlulah baginya di istimewakan lebih dahulu ,perlu perbekalan-perbekalan yang luar biasa, dengan di isi jiwanya dengan ilmu dan hikmat dan rahasia yang belum pernah ada pada manusia. Untuk membuktikan akan kebesaran Allah Subhana Wataa'ala dan untuk di perlihatkan kepada hamba-Nya,akan kebesaran keraja'an Allah
Allah Yang Maha Kuasa dapat menciptakan alam semesta dengan Qudrat dan Iradat-Nya. Dan Allah jadikan semua itu tanpa perkakas atau alat mekanis. Tapi cukup dengan ucapan : " Kun Fayakun " dengan ucapan :" Jadilah " lalu terjadilah sebagaimana Tuhan nyatakan di dalam surat Yaa-sien ayat 82 : " Sesungguhnya perintah Allah itu,bila ia ( Allah ) menghendaki sesuatu,hanya ia ( Allah ) berfirman padanya,jadilah,lalu terjadi "
Demikian rahasia Allah menjadikan sesuatu, menjadikan alam, menjadikan langit, menjadikan bumi, menjadikan isi dunia ,menjadikan malaikat, Jin, manusia, hewan ,tumbuh-tumbuhan, menjadikan syurga dan neraka dan sebagainya, maka cukup dengan ucapan saja, Cukuplah dengan kata-kata :" Kun," lalu terjadi.
Kemudian sekarang kembalilah kita membicarakan syurga lebih lanjut.
Yang dimaksud dengan nama syurga, kata-kata syurga di ambil dari bahasa sansekerta atau sangkrit. Syurga adalah sesungguhnya beberapa negri-negri, dan kota-kota, yang berada di semacam bumi. Atau dunia planet, bukan dunia dan planet kita, yang berada sangat jauh dari luar angkasa bumi kita atau dunia kita. Lebih besar dan lebih luas lagi,sebagaimana telah tersebut di atas dalam perjalanan Nabi.
Nabi melihat Sidratul-Muntaha. Yang begitu sangat besar keberada'annya, dan kalau pohonnya sudah demikian besarnya, apa lagi buminya.? Memang sungguh ajaib dan indah segala apa yang di ciptakan Tuhan.
Para pembaca yang budiman....kiranya cukup sekian paparan dari kami,,semoga apa yang kami sampaikan ini bisa bermanfa'at dan kiranya dapat lebih memperkuat iman kita kepada Allah yang Maha Pencipta.
Sumber : http//rubaibai8.blogspot.com
Anda baru saja membaca artikel yang berkategori Religi
dengan judul "Nabi Muhammad Ke Ruang Angkasa ". Anda bisa bookmark halaman ini dengan URL http://luyokita.blogspot.com/2013/11/nabi-muhammad-ke-ruang-angkasa.html.