Oleh : Asmat Riady Lamallongeng
Begitu datar garis-garis di cakrawala
Merambati sebuah perbukitan
Membuat manusia menengadah dengan pasrah
Sedang diantara ciak-ciak burung gereja
Kudengar suaraku bersenandung
Melantunkan lagu sendu
Di atas panggung
Penuh debu
Penuh noktah
Begitu ramai manusia menabuh rebana
Menakar energi buat memasang rambu jalan
Padahal benci dan damai
Tak akan mengerti
Goresan arang
Pada batu
Manusia-manusia di pembaringan
Begitu nikmatnya mimpi
Menggusur kepingan illusi
Membuat langkahku semakin tergesa
Samapi berdiri di tepi pelataran
Yang sempit
(Sementara di pantai yang gersang
pepohonan semakin kering)
yang pasti akan kukenang suatu masa
aku pernah menggenggam mutiara
kemudian kulemparkan ke lumpur
karena banyak serigala yang mau merebut
dari tanganku
yang gemetar
ujung Pandang, 1978
Dari : Coretan di Lembaran Kumal
Anda baru saja membaca artikel yang berkategori Asmat Riady Lamallongeng /
Puisi
dengan judul "Puisi - Aku Pernah Menggenggam Mutiara - Asmat Riady Lamallongeng". Anda bisa bookmark halaman ini dengan URL http://luyokita.blogspot.com/2014/02/puisi-aku-pernah-menggenggam-mutiara.html.